Rabu, 1 Februari 2023
Solusi Printing
  • Beranda
  • Produk Percetakan
  • Istilah Percetakan
  • Ukuran
    • Banner
      • Spanduk/Baliho
      • X Banner
      • Mini X Banner
      • Roll Up Banner
      • Umbul-Umbul
      • Tripod Banner
    • Buku
      • Booklet
      • Company Profile
      • Katalog
      • Agenda
      • Buku Menu
      • Buku Manual
    • Kartu
      • Kartu Nama
      • Post Card
      • ID Card
      • Undangan Pernikahan
    • Kalender
      • Kalender Meja
      • Kalender Dinding
    • Stiker
      • Label Makanan
      • Label CD
    • Kertas
    • Lainnya
      • Poster
      • Hang Tag
      • Brosur
      • Tent Card
      • Wobbler
      • Reklame
      • Voucher
      • Paper Bag
      • Kop Surat
      • Amplop
      • Map Folder
  • Tempat Percetakan
  • Kategori
    • Percetakan
      • Digital
      • Offset
    • Desain Grafis
Solusi Printing
No Result
View All Result
Home Desain Grafis

Mengenal Mock Up, Media Untuk Bantu Preview Desainmu!

Christian Wiranata by Christian Wiranata
2 tahun ago
in Desain Grafis
Reading Time: 8 mins read
0
0
0
SHARES
233
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

Memahami penggunaan mock up adalah pengetahuan mendasar untuk menjadi seorang desainer grafis. Pembuatan mock up tidak bisa dilepaskan dari setiap aktivitas desain yang mereka lakukan. Manfaat keberadaannya sangat penting, tak hanya digunakan untuk keperluan presentasi di hadapan klien. Namun, mock up juga mempunyai peran krusial sebelum memasuki proses produksi. 

Karena perannya yang sangat penting tersebut, seorang desainer grafis pemula wajib mengetahui seluk beluk mock up adalah secara menyeluruh. Kalau kamu berhasil memanfaatkan mock up dengan baik, kreasi desain grafis yang bisa kamu ciptakan juga bakal jauh lebih baik. Selain itu, kamu juga dapat memperoleh banyak keuntungan besar lainnya. Untuk memperoleh pengetahuan yang lebih mendetail tentang mock up, simak artikel ini sampai tuntas, ya!

Table Of Contents
  1. Pengertian Mock Up
  2. Fungsi Mock Up Bagi Desainer
  3. Keuntungan Mock Up
    • 1. Mempermudah Stakeholder
    • 2. Memberi tampilan Realistis
    • 3. Mempermudah Revisi
  4. Kekurangan Mock Up
    • 1. Mock Up Gratis Langka
    • 2. Terbatas
  5. Mengapa Membuat Mock Up Penting?
    • 1. Sebagai Perkiraan Waktu Pengembangan
    • 2. Membantu Teknis Pengerjaan Desain
    • 3. Menarik Investor
    • 4. Kenyamanan User
  6. Anatomi Mock Up

Pengertian Mock Up

Mock up adalah istilah umum yang digunakan hampir dalam setiap aktivitas desain. Mock up biasanya dibuat dengan menciptakan model berukuran penuh yang kemudian dapat kamu manfaatkan untuk keperluan demonstrasi, evaluasi, promosi, dan lain sebagainya. Karena mempunyai ukuran sesuai bentuk asli dari produk yang diinginkan, mock up mampu memberi gambaran tentang bagaimana tampilan akhir sebuah desain. 

Kamu harus tahu kalau mock up jauh berbeda kalau dibandingkan dengan prototype. Mock up merupakan tahapan yang harus kamu lalui sebelum membangun prototype. Berbeda dengan prototype, mock up hanya memperlihatkan tampilan produk. Kalau mock up sudah dilengkapi dengan fungsi tertentu, maka keberadaannya sudah berubah menjadi prototype. 

Baca Juga: Jadi Pro Desainer Lewat 10 Kursus Desain Grafis Ini Yuk!

Fungsi Mock Up Bagi Desainer

Fungsi bagi desainer grafis

Penggunaan mock up sangat membantu efektivitas kerja dari seorang desainer. Melalui pembuatan mock up, kamu akan memperoleh 5 manfaat utama yang dapat mempercepat proses penyelesaian desain, yakni: 

  • Mengetahui preview desain sebelum memasuki tahap pencetakan. Karena mock up kamu buat dengan ukuran penuh, tampilannya akan benar-benar menggambarkan gambaran nyata hasil desain setelah melewati tahap produksi. 
  • Meminimalkan anggaran.Hasil desain yang kamu buat tidak selalu sempurna. Tak menutup kemungkinan bakal ada revisi untuk setiap desain yang sudah dibuat. Dengan adanya mock up, kamu tidak perlu mengeluarkan banyak uang untuk mencetak desain yang masih belum final. 
  • Konsistensi desain. Keberadaan mock up adalah memberi manfaat agar desain tetap on the track sesuai tema desain yang disepakati. Dengan begitu, hasil desain akhir tidak akan melenceng jauh dari konsep awal yang telah direncanakan. 
  • Pedoman teknis perancangan desain. Mock up tidak hanya berupa gambaran desain. Namun, di dalamnya juga termuat berbagai informasi penting yang berkaitan, termasuk di antaranya adalah pemakaian warna, ukuran, penempatan elemen grafis, dan lain sebagainya. Informasi ini berguna sebagai pedoman dalam merancang hasil desain. 
  • Meminimalkan kesalahan. Pembuatan mock up juga dapat kamu manfaatkan sebagai upaya meminimalkan kesalahan. Kalaupun terdapat kesalahan desain, proses revisi yang perlu dilakukan tak terlalu besar dan dapat diselesaikan dalam waktu singkat. 

Baca Juga: Kamu Desainer? Penting Untuk Diingat, 7 Unsur Desain Grafis

Keuntungan Mock Up

Keuntungan Mock up

Kalau menggunakan mock up dalam setiap proses desain, kamu akan memperoleh 3 keuntungan besar, yakni: 

1. Mempermudah Stakeholder

Mock up high fidelity mampu menampilkan detail hasil desain secara rinci. Dengan tampilan yang sesuai hasil akhir dan disertai informasi detail terkait, stakeholder dapat menilai kelayakan produk akhir dengan lebih mudah. Di waktu bersamaan, mereka juga dapat memberi masukan atau kritik berkaitan dengan desainnya. 

2. Memberi tampilan Realistis

Keberadaan mock up untuk hasil desain apapun mampu memperlihatkan perspektif yang realistis. Apalagi, mock up adalah gambaran menyeluruh dari sebuah desain produk sebelum memasuki proses produksi.

3. Mempermudah Revisi

Pembuatan mock up merupakan tahapan penting sebelum proses pembangunan teknis sebuah produk. Kalau terdapat kesalahan, baik yang fatal ataupun kecil, proses perbaikannya cukup minor. Alasannya, karena perbaikan tersebut tidak mencakup aspek teknis yang biasanya membutuhkan waktu revisi lebih lama. 

Kekurangan Mock Up

Kekurangan Mock Up

Meski begitu, ada 2 kekurangan utama yang perlu kamu perhatikan ketika ingin menggunakan mock up, yakni: 

1. Mock Up Gratis Langka

Mock up yang berkualitas memiliki detail gambar yang rinci beserta dengan informasi terkait. Hanya saja, kamu bakal sangat kesulitan kalau ingin menemukan mock up seperti ini secara gratis. Kalaupun ada, jumlahnya sangat sedikit. Biasanya, hanya berupa hasil portofolio dari seorang desainer. 

2. Terbatas

Mock up biasa dibuat untuk keperluan presentasi desain. Oleh karenanya, penyajian mock up kerap dilakukan dengan menggunakan berkas bitmap. Imbasnya, proses pengeditan berkas mock up pun hanya dapat dilaksanakan memakai aplikasi desain berbasis bitmap seperti Photoshop.

Baca Juga: Jadi Desainer Dalam Sekejap! Simak, 6 jenis Tools Photoshop Ini

Mengapa Membuat Mock Up Penting?

Membuat Mock Up Penting

Ada 4 alasan utama yang menjadi latar belakang kenapa setiap proyek desain harus disertai adanya tahapan mock up, yakni: 

1. Sebagai Perkiraan Waktu Pengembangan

Pengerjaan setiap proyek harus dilakukan sesuai jadwal. Oleh karena itu, kamu perlu memiliki perkiraan waktu penyelesaian masing-masing tahapan. Melalui pembuatan mock up, kamu dapat memperoleh gambaran tentang seberapa lama waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan desain sehingga menjadi produk akhir.

2. Membantu Teknis Pengerjaan Desain

Keberadaan mock up juga dapat membantu efektivitas pekerja di bagian lain. Sebagai contoh, dalam pembuatan mock up website, keberadaannya dapat memberi gambaran kepada para developer tentang coding yang mereka perlukan untuk menyelesaikan proyek.

3. Menarik Investor

Pembangunan mock up kerap jadi sarana untuk menarik perhatian investor. Media desain mock up yang bagus, mampu menampilkan informasi produk secara rinci. Hal ini kemudian dapat menjadi landasan investor dalam menilai potensi produk yang tengah dipresentasikan. Di waktu yang sama, investor juga dapat memperhitungkan seberapa besar biaya yang perlu mereka keluarkan untuk penyelesaian produk.

4. Kenyamanan User

Pembuatan mock up menjadi salah satu cara dalam memberi rasa nyaman kepada para pengguna. Dalam setiap proses pembuatannya, mock up kerap dibarengi dengan pengujian oleh user. Dari situ, mereka dapat memperoleh masukan terkait aspek yang perlu diperbaiki, ditingkatkan, atau dihilangkan. Alhasil, desainer dapat mengakomodasi kebutuhan para pengguna dengan lebih baik. 

Anatomi Mock Up

Mock up didesain sebagai representasi sebuah produk akhir. Selain itu, pembuatannya juga harus mampu memperlihatkan berbagai aspek penting. Untuk sebuah mock up aplikasi atau website, ada beberapa elemen yang harus diperhatikan, yakni: 

  • Layout konten. Aspek ini mencakup keselarasan tampilan website atau aplikasi secara menyeluruh. Kamu dapat memilih menggunakan layout berupa Z-pattern, F-pattern, card, teks, dan lain sebagainya. 
  • Kontras. Faktor selanjutnya adalah kontras, yang berpengaruh pada tingkat kenyamanan pengguna. Pengaturan kontras yang buruk bakal membuat pengguna kesulitan dalam membaca konten yang ada. 
  • Warna. Pemilihan warna dalam sebuah desain website atau aplikasi juga penting. Penggunanan warna berpengaruh dalam menghadirkan suasana tertentu. 
  • Tipografi. Mock up perlu menampilkan secara detail jenis font yang dipakai, ukuran, spacing, style, serta berbagai aspek lain yang menunjang kesesuaian tampilan. 
  • Spacing. Keberadaan ruang kosong adalah elemen desain yang penting dalam mock up UI/UX aplikasi atau website. Pemakaiannya berguna untuk memberi waktu jeda agar mata bisa beristirahat. 
  • Navigasi. Terakhir, mock up website atau aplikasi harus mampu menampilkan navigasi. Keberadaan navigasi dapat memudahkan pengunjung ketika ingin menjelajahi aplikasi atau website.

Demikianlah informasi lengkap tentang mock up dalam dunia desain. Sampai di sini, kamu jadi tahu kalau mock up adalah aspek wajib yang tak boleh dilewatkan dalam setiap proses desain. Semoga bermanfaat, ya.

Tags: desainmediamock up
ShareTweetSend
Previous Post

Pecinta Fashion! Ini Tips & Cara Desain Baju yang Unik!

Next Post

Jadi Desainer Dalam Sekejap! Simak, 6 Jenis Tools Photoshop Ini

Next Post

Jadi Desainer Dalam Sekejap! Simak, 6 Jenis Tools Photoshop Ini

Contoh Desain kartu Nama

Bakalan Sukses! Nih 10 Contoh Desain Kartu Nama

Pakai Printer Murah, YouTuber ini Sukses Bisnis Cetak Stiker

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Cari Artikel

No Result
View All Result
  • Trending
  • Comments
  • Latest

17 Jenis Kertas Percetakan yang Paling Sering Digunakan

19/11/2022

15 Jenis Peralatan Kearsipan, Penjelasan & Fungsinya

26/11/2022

Perbedaan Laminasi Doff Dan Laminasi Glossy

16/11/2022

Sebelum Cetak Brosur, Kenali 3 Jenis dan Ukuran Brosur Ini!

14/11/2022

12 Jenis Software Desain Grafis Terbaik Untuk Desainer

19/11/2022

Pengertian Ordner Dan Fungsinya Dalam Peralatan Kearsipan

14/11/2022

6 Cara Membuat Kop Surat di Amplop Dengan Word?

10/11/2022

Supaya Ga Salah Cetak, Nih Pahami Perbedaan RGB dan CMYK

18/11/2022

Kenali 10 Jenis Bahan Spanduk dan Banner Digital Printing Ini!

20/11/2022

15 Aplikasi Desain Grafis Android Terbaik di Smartphone

19/11/2022

4 Bentuk Stempel dan Kegunaannya Untuk Perusahaan

3

Keliatan Murahan? Simak Nih, 11 Tips Desain Brosur Yang Jitu

2

Apa Itu Offset Printing?

2

Bukan Cuman Pajangan, Nih 9 Fungsi dan 6 Manfaat ID Card!

2

10 Cara Menghemat Kertas dan Mengurangi Sampah Kertas

2

Perbedaan Laminasi Panas dan Dingin Supaya Ga Salah Beli

2

Begini Aja ? Simak Deh 3 Cara Mudah Membuat Lanyard Ini !

2

Laris Manis! Cobain 5 Contoh Spanduk Cuci Mobil Ciamik Ini!

2

Memiliki Desain Unik, Cobain 5 Contoh Spanduk Sekolah ini!

2

Bukan Rahasia lagi, Nih 7 Kertas untuk Sertifikat Yg Populer!

2
Pilih yang Cucok! Ada 8 Jenis Ukuran Mata Ayam Banner Loh!

Pilih yang Cucok! Ada 8 Jenis Ukuran Mata Ayam Banner Loh!

03/01/2023
Bagaimana Cara Membuat Stempel Flash Dengan Printer Inkjet

Bagaimana Cara Membuat Stempel Flash Dengan Printer Inkjet?

02/01/2023
7 Jenis Kerah Kaos, Dijamin Bikin Penampilan Makin Menarik!

7 Jenis Kerah Kaos, Dijamin Bikin Penampilan Makin Menarik!

02/01/2023
Langit Bumi! Nih, 7 Perbedaan Gambar Vektor dan Bitmap!

Langit Bumi! Nih, 7 Perbedaan Gambar Vektor dan Bitmap!

02/01/2023
5 Perbedaan Baliho dan Spanduk, Ternyata Ada Bedanya Toh!

5 Perbedaan Baliho dan Spanduk, Ternyata Ada Bedanya Toh!

01/01/2023
Pilih Sesuai Kebutuhan! Nih, 5 Jenis Mesin Heat Press Sablon

Pilih Sesuai Kebutuhan! Nih, 5 Jenis Mesin Heat Press Sablon

29/12/2022
Bikin Semuanya Keliatan Keren! 7 Kegunaan Kertas Concorde

Bikin Semuanya Keliatan Keren! 7 Kegunaan Kertas Concorde

29/12/2022
Membantu Bisnis Loh! Simak, 8 Fungsi Mesin Fotocopy Di Kantor!

Membantu Bisnis Loh! Simak, 8 Fungsi Mesin Fotocopy Di Kantor!

29/12/2022
Perbedaan Banner dan Spanduk, Emang Ada Bedanya Yah

Perbedaan Banner dan Spanduk, Emang Ada Bedanya Yah?

29/12/2022
Pengertian Teknik Cetak Datar [Planography Print], Yuk Disimak!

Pengertian Teknik Cetak Datar [Planography Print], Yuk Disimak!

29/12/2022

Menyediakan beragam informasi seputar dunia percetakan dan desain grafis seperti percetakan offset dan digital, serta peran desain di industri percetakan.

Follow Us

Telusuri Berdasarkan Kategori

  • Artikel Pilihan
  • Desain Grafis
  • Digital
  • Offset
  • Percetakan
  • Pilihan Editor

Newsletter

Masukan alamat email Anda untuk mendapatkan informasi terbaru seputar dunia percetakan/desain grafis.

© 2017 - 2022 Solusi Printing. All Rights Reserved. Designed & Optimized by Jasa SEO.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Produk Percetakan
  • Istilah Percetakan
  • Ukuran
    • Kertas
    • Kartu
    • Banner
  • Tempat Percetakan
  • Kategori
    • Percetakan
      • Offset
      • Digital
    • Desain Grafis

© 2017 - 2022 Solusi Printing. All Rights Reserved. Designed & Optimized by Jasa SEO.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Go to mobile version