28 Jenis Kertas Percetakan yang Paling Sering Digunakan

Kertas adalah salah satu benda yang tidak asing bagi semua orang. Berbentuk tipis dengan fungsi yang bermacam-macam. Tapi tahukah apa itu kertas? Dan apa pula jenis kertas dengan berbagai fungsi yang berbeda? Baik jenis hard cover ataupun soft cover.

Kertas adalah bahan yang tipis, berasal dari kompresi serat dari pulp. Serat tersebut dalam bentuk alami yang mengandung hemiselulosa dan selulosa.

Dalam informasi percetakan, biasanya terdapat informasi terkait gramatur kertas untuk setiap produk percetakan. Gramatur merupakan ukuran berat kertas yang beredar di pasaran. Karena setiap produk membutuhkan gramatur yang berbeda. Seperti produk yang menggunakan kertas ivori, kertas duplex, kertas art carton, kertas art paper, booklet, sertifikat, dan lain sebagainya.

Dimulai dari China, Ini Sejarah Kertas

Penemu pertama kertas modern adalah seorang bernama Cai Lun. Seorang Kasim di pemerintahan Tiongkok pada Dinasti Han. Cai Lun mempersembahkan penemuan kertas ini pada Kaisar Han Hedi pada tahun 105 Masehi. Dan sejak saat itu, Dinasti Han resmi mencatat kertas sebagai salah satu penemuan di Dinasti Han.

Ide membuat kertas ini muncul saat Cai Lun mendapat tugas dari kaisar untuk mengerjakan setumpuk dokumen berbahan dasar bambu. Di perjalanan pulang, kereta yang Cai Lun gunakan tergelincir dan membuat beberapa dokumen terjatuh. Dari situ ia berpikir jika bambu sangat tidak efektif sebagai media tulis.

Saat dia berpikir seperti itu, terdapat tumpukan rami yang tergeletak di jalanan. Rami adalah golongan rumput atau serat kayu yang hampir mirip seperti batang linen. Saat itulah Cai Lun mengambil kesimpulan bahwa rami mungkin bisa menjadi pengganti bambu. Dan sejak saat itu, dia mulai bereksperimen menciptakan kertas.

Cai Lun menggunakan kepompong sutra tua, rami, dan murbei sebagai bahan dasar membuat kertas. Usahanya membuahkan hasil. Sejak saat itu, orang menggunakan kertas untuk menulis dokumen.

Awalnya dokumen berbentuk gulungan kertas. Hingga akhirnya Johannes Gutenberg menemukan mesin percetakan pertama kali pada tahun 1444 di Strasbourg, Perancis. Selain sebagai penemu mesin percetakan, Johannes juga terkenal sebagai penerbit dan pandai emas yang berasal dari Jerman.

Dari penemuan mesin percetakan tersebut, terbitlah edisi dari 42 baris Alkitab. Atau yang lebih terkenal dengan sebutan ‘Alkitab Gutenberg’. Pada masanya, cetakan Alkitab ini terjual hingga 48 eksemplar dalam satu hari.

Sejak saat itu, perkembangan ilmu pengetahuan menjadi lebih cepat. Karena dengan mesin, mencetak buku jadi lebih cepat. Dan penyebaran buku semakin banyak dan luas hingga ke seluruh dunia. Banyak pakar yang mencoba menerjemahkan buku cetakan negara lain ke negaranya sendiri. Hingga saat ini, mesin percetakan tidak hanya untuk mencetak buku. Tapi juga untuk mencetak berbagai dokumen lainnya.

Ini Dia Jenis Kertas yang digunakan Percetakan Hingga Saat Ini

Sekian abad dari awal penemuan kertas, jenis kertas mengalami perkembangan yang sangat pesat. Terutama kertas untuk percetakan. Setidaknya ada 28 jenis kertas yang sering menjadi bahan untuk usaha percetakan. Antara lain:

1. Kertas Art Paper

Seperti namanya, jenis kertas art paper ini memiliki ciri khas mengkilap pada kedua sisinya. Sehingga memberi kesan eksklusif dan berkelas. Untuk menambah kesan kemewahannya, art paper sering ditambahkan lapisan glossy atau doff.

Hasil cetakan menggunakan kertas ini lebih tajam daripada kertas lainnya. Sedangkan untuk gramaturnya sendiri beragam. Mulai dari 100 hingga 150 gsm. Anda bisa memilih sesuai kebutuhan.

Art Paper termasuk jenis kertas yang memiliki lapisan campuran bahan polimer. Percetakan sering menyebutnya coated paper. Membuat kertas jenis ini tidak mudah menyerap cairan.

Dari beberapa sifatnya, kertas ini sering menjadi pilihan untuk mencetak kalender, kartu ucapan, brosur, poster, stiker, hang tag, dan paper bag.

Bahan polimer yang melapisinya membuat art paper mendapat sifat waterproof, tahan lama, tidak mudah rusak, memberi kesan mewah, tersedia berbagai macam ukuran dan gramatur, serta menghasilkan cetakan yang tajam.

Kelemahan art paper selain mahal juga tidak bisa menjadi media tulis-menulis. Karena permukaannya mengkilap dan tidak bisa menyerap tinta biasa.

2. Kertas Art Carton

Tidak jauh beda dengan jenis kertas art paper, art carton memiliki kedua sisi yang mengkilap, licin, dan halus. Hanya saja, art carton memiliki ketebalan yang lebih tinggi daripada art paper. Sehingga sering menjadi pilihan untuk cetakan bolak balik karena tintanya tidak tembus hingga lapisan sisi satunya.

Kertas art carton sering menjadi bahan untuk dus souvenir, dus makanan yang dicetak, paper bag, undangan, label atau tag, table tent, poster, kalender, cover company profile atau buku, map perusahaan, brosur, dan kartu nama.

Art carton memiliki lapisan yang membuatnya menjadi glossy atau doff. Sehingga memberi tampilan lebih mewah dan tebal.

Art carton memiliki beberapa kelebihan yang tidak jauh beda seperti art paper. Yaitu terlihat lebih mewah, waterproof, lebih tebal, memberi efek pencetakan yang tajam, dan tersedia berbagai macam gramatur.

Ada kelebihan, tentu ada juga kekurangan. Kekurangan dari art carton adalah tidak bisa berfungsi sebagai media tulis. Hanya sebatas media cetak saja.

3. Kertas Ivory

Jenis kertas ivory merupakan gabungan dari art carton dan matt paper. Membuatnya memiliki sisi lapisan glossy dan sisi satunya memiliki lapisan doff. Cetakan berada pada lapisan glossy sehingga menghasilkan cetakan yang cerah, tegas, dan tajam. Sedangkan pada lapisan doff terlihat lebih sederhana.

Banyak yang menggunakan kertas ivory sebagai kemasan makanan berbentuk kotak, kemasan kosmetik, dan bahan paper bag.

Pada lapisan glossy terlihat memiliki beragam warna sesuai kebutuhan. Sedangkan pada lapisan doff berwarna sederhana dan cenderung gelap.

Kertas ini memiliki tampilan glossy pada bagian luar sehingga memberi kesan mewah dan berkelas. Selain itu, kertas ivory juga memiliki ketebalan dan kekuatan yang cukup baik. Hadir dengan gramatur bervariasi mulai dari 210 hingga 400 gsm serta cocok untuk mencetak dengan printer injeksi.

Kekurangan kertas jenis ini adalah harganya yang cukup mahal, hanya satu sisi saja yang glossy dan tidak cocok untuk cetak menggunakan printer infus.

4. Kertas Duplex

Kertas duplex merupakan jenis kertas daur ulang. Di mana kedua sisinya memiliki tekstur dan warna yang berbeda. Satu sisi warna putih dengan tekstur yang halus. Dan sisi satunya bertekstur kasar dan berwarna abu-abu.

Umumnya kertas duplex sering menjadi bahan untuk kemasan lunch box, paper bag, hand bag, kotak korek api, kotak kosmetik, square box, dry food, dan lain sebagainya.

Kertas ini umumnya memiliki lapisan luar yang agak mengkilap. Sedangkan bagian dalam memiliki lapisan yang lebih sederhana dengan warna yang agak gelap.

Gramaturnya cukup tinggi sehingga tidak mudah robek. Ketebalan kertas yang baik ini mampu melindungi makanan selama pengiriman. Sifatnya yang food grade mampu menjaga kualitas makanan dengan baik. Harga lebih terjangkau dan bisa menerima cetakan dengan desain full colour.

Selain itu, kertas ini juga paling tepat untuk kemasan barang yang mudah pecah. Seperti gelas, ponsel, dan lain sebagainya.

Meski baik untuk pembungkus makanan dan barang pecah belah, kertas duplex memiliki permukaan yang sedikit kasar dan tidak waterproof. Jadi hati-hati saat membawanya. Pastikan tidak terkena hujan atau tumpahan air.

5. Kertas HVS

HVS singkatan dari Houtvrij Schriffpapier yang berasal dari bahasa Belanda. Berasal dari serat kayu berbahan dasar bubur kertas tanpa lignin. Kedua sisi kertas memiliki warna yang sama, yaitu putih. Warna putih polos inilah yang memudahkan untuk mewarnainya.

Teksturnya agak kasar sehingga memudahkan untuk menulis dengan tinta pulpen. Tidak hanya tinta pulpen saja, kertas HVS juga mudah menyerap tinta printer.

Kertas HVS banyak berfungsi untuk menyalin dokumen, sebagai kertas kop instansi, membuat catatan, dan untuk perlengkapan kantor lainnya. Mahasiswa dan pelajar sering memanfaatkannya untuk menulis tugas akhir.

Kertas ini termasuk jenis kertas uncoated, atau tanpa lapisan lilin. Sehingga terlihat lebih alami. Membuat kertas tidak mudah berwarna kekuningan meski berada di bawah sinar matahari.

Beberapa kelebihan dari kertas ini adalah tersedia dalam bentuk gramatur yang beragam dan mudah untuk mencetaknya dengan berbagai jenis printer. Selain itu memiliki kualitas yang baik dan sangat cocok untuk dokumen bisnis. Bahannya tidak mudah kusut dan memungkinkan untuk melipat dan menggulung hasil cetakan untuk dibawa kemana-mana.

Meski memiliki beberapa kelebihan di atas, jenis kertas ini kekurangannya sangat tipis, mudah robek dan tidak waterproof. Jika ingin menggunakannya dalam jangka waktu yang panjang, kertas ini harus tersimpan pada tempat yang aman.

6. Kertas Samson Kraft

Kertas samson kraft adalah jenis kertas yang terbuat dari bahan daur ulang. Dengan warna dominan coklat. Namun ada pula yang berwarna putih karena telah melalui proses pemutihan atau bleaching.

Namun karakteristik secara umum kertas ini berwarna coklat muda atau coklat tua. Maka tak heran jika banyak yang menggunakannya sebagai paper bag untuk memberi kesan klasik.

Beberapa barang yang terbuat dari kertas samson kraft adalah paper bag dan karung semen. Mengingat sifatnya yang memiliki elastisitas tinggi dan tahan kerusakan, samson kraft menjadi andalan untuk karung semen yang membutuhkan keamanan untuk melindungi produk namun mudah untuk merobeknya.

Selain itu, kertas samson kraft memiliki lapisan yang elastis dan agak kasar. Sehingga tidak mudah robek atau rusak. Kertas ini terbuat dari bahan daur ulang, sehingga paling tepat untuk kemasan yang ramah lingkungan.

Selain tidak mudah rusak, harganya pun cukup terjangkau. Terutama bagi pebisnis yang membutuhkan kemasan untuk produknya.

Meski jenis kertas ini cenderung memiliki kekuatan yang baik, namun memiliki lapisan yang cukup kasar. Sehingga tidak bisa menjadi media menulis layaknya kertas HVS.

7. Kertas BW

Kertas BW (bluish white) adalah kertas yang memiliki tampilan buram. Selain untuk keperluan percetakan, kertas ini juga berfungsi sebagai media untuk menulis dengan pulpen. Karakteristiknya lebih tebal daripada kertas HVS dan memiliki tekstur yang cukup kasar.

Kertas ini sering menjadi pilihan untuk bahan kertas undangan, stopmap, kartu nama, dan sertifikat. Banyak menjadi pilihan untuk keperluan berbagai percetakan.

Kertas BW memiliki lapisan yang tidak terlalu halus namun cukup tebal. Menjadi pilihan cetak untuk kalender meja dan sejenisnya.

Selain itu, kertas ini memiliki kemampuan untuk menerima cetakan dengan printer apapun dan bisa juga berfungsi untuk menulis. Harganya yang cukup terjangkau menjadi pilihan terbaik untuk berbagai kebutuhan percetakan.

Terlebih lagi jenis kertas ini memiliki serat yang baik daripada kertas manila. Gramaturnya juga lebih tinggi daripada kertas manila. Antara 210-250 gsm sehingga memberi hasil cetak yang baik. Juga memiliki ketahanan terhadap noda dan goresan. Sehingga tidak mudah sobek.

Namun sayangnya kertas BW tidak memiliki sifat waterproof. Jadi masih bisa tembus air saat terendam atau bahkan hanya terkena percikan air.

8. Kertas Yupo

Kertas Yupo adalah jenis kertas yang terbuat dari bahan baku sintetis. Tahan terhadap berbagai bahan kimia, air, dan minyak. Tekstur yang halus dan kuat membuat kertas ini tidak mudah robek. Memiliki gramatur 190-210 gsm, membuat tampilannya terkesan tipis namun kuat.

Kertas Yupo sering menjadi andalan untuk membuat kartu nama ataupun brosur untuk promosi. Karena gramatur kertas yang cukup tipis inilah yang memudahkan untuk menyelipkannya ke dalam dompet.

Kertas yupo memiliki lapisan glossy yang halus. Sehingga terlihat lebih berkelas dan cenderung waterproof. Mudah untuk menghasilkan cetakan yang tajam dan kuat.

Memiliki tampilan yang glossy, mewah, dan berkelas. Serta memiliki kekuatan yang cukup baik dan tidak mudah robek seperti kertas HVS. Selain itu memiliki berbagai fungsi dan fleksibel untuk berbagai keperluan.

Sayangnya kertas ini harganya cukup mahal karena menggunakan minyak bumi sebagai bahan utamanya. Selain cukup mahal, minyak bumi termasuk energi yang tidak terbarukan. Namun beruntung kertas yupo bisa didaur ulang sebagai cara untuk menghemat energi minyak bumi.

Baca juga: Kreatif Banget, Begini Caranya Membuat Kertas Daur Ulang!

9. Kertas Concorde

Karakteristik kertas concorde tidak hanya tepat untuk keperluan percetakan. Tapi juga untuk menggambar mahasiswa jurusan seni, pendidikan seni, desain grafis dan lain sebagainya. Memiliki karakteristik bertekstur garis saat tangan menyentuhnya.

Siapapun yang ingin membuka bisnis percetakan wajib mengetahui jenis kertas ini. Memiliki varian gramatur yang beragam. Mulai dari 160, 220, hingga 250 gram. Tersedia juga dalam berbagai warna untuk berbagai keperluan.

Selain bermanfaat untuk menggambar, kertas concorde sering berguna juga untuk membuat sertifikat, membuat kartu nama, dan mencetak undangan.

Kertas concorde memiliki lapisan yang tidak glossy. Tapi juga tidak kasar. Bertekstur halus seperti kertas untuk sertifikat. Meski memiliki tekstur bergaris, namun tetap lembut saat disentuh.

Kertas ini cukup populer di kalangan mahasiswa desain grafis. Sehingga tidak sulit menemukan jenis kertas ini. Bisa membelinya di toko buku baik offline maupun online. Harganya juga relatif terjangkau karena banyak dari kalangan mahasisewa yang membutuhkannya.

Meski memang memiliki banyak kelebihan, nyatanya, kertas concorde tidak waterproof. Jadi usahakan hati-hati jika membawa sertifikat yang dicetak dengan menggunakan kertas ini. Karena jika terkena air, sulit untuk memperbaiki kerusakannya.

10. Kertas Splendorgen

Kertas splendorgen adalah jenis kertas yang terbuat dari bubur kertas ECF atau bebas campuran klorin. Memiliki tekstur yang halus seperti bludru dan tampilan yang cukup jelas Wajar jika kertas ini menjadi salah satu bahan pembuatan undangan premium.

Ada banyak pilihan warna yang tersedia di pasaran. Namun rata-rata memiliki warna yang cenderung mewah seperti gold, silver, extra white, dan ivory. Tidak hanya untuk undangan saja. Kertas splendorgen juga digunakan untuk brosur, sampul, label, dan lain sebagainya.

Lapisan kertas splendorgen sangat halus dan kaku. Akan menghasilkan blok warna dan tulisan yang tajam dan kuat. Maka tak heran jika kertas ini menjadi andalan untuk membuat kartu nama premium.

Karena kertas ini sering menjadi pilihan untuk percetakan premium, maka kualitasnya tidak diragukan lagi. Bahkan jika menginginkan lebih premium bisa menggunakan kombinasi desain sesuai dengan standar.

Untuk bisa membuat kartu nama atau undangan dengan menggunakan kertas ini, bersiaplah dengan harga yang cukup mahal. Karena kertas splendorgen memiliki harga yang terbilang cukup tinggi.

11. Kertas Mohawk Eggshell

Kertas Mohawk Eggshell memang kurang familiar dibandingkan dengan jenis kertas lainnya. Karena di Indonesia sendiri, jarang ada percetakan buku yang menggunakan kertas ini untuk menerbitkan buku. Karakteristik Kertas ini terlihat dari warnanya yang putih gading dengan tekstur yang cukup kasar. Memberi kesan vintage saat pertama menyentuhnya.

Tidak hanya digunakan untuk mencetak buku saja. Kertas Mohawk Eggshell juga sering menjadi pilihan untuk mencetak photo book, sertifikat, booklet, dan company profile.

Kertas ini memiliki lapisan yang kurang halus atau agak kasar. Namun justru inilah yang menjadi daya tariknya.

Mencetak menggunakan kertas ini akan memberikan kesan klasik dan vintage. Ini bisa menjadi alternatif bagi Anda yang ingin memberi sentuhan artistik pada photo book ataupun cetakan lainnya. Memiliki ketahanan yang tinggi terhadap noda dan goresan.

Namun sayangnya saat mencetak tidak bisa menggunakan sembarang tinta jika ingin hasil yang baik saat menggunakan kertas ini. Selain itu harganya relatif mahal karena memiliki kualitas dan ketahanan yang baik.

12. Kertas Coronado

Kertas coronado adalah jenis kertas dengan karakteristik yang elegan. Memiliki tekstur berbintik atau lebih mirip seperti kulit jeruk. Tampilannya memang berbeda dengan kertas lainnya. Dari alasan inilah banyak yang menggunakan kertas ini untuk membuat undangan dengan desain yang berbeda dan berkelas.

Tidak hanya untuk undangan saja. Kertas Coronado juga biasa dimanfaatkan untuk membuat kartu nama pribadi ataupun bisnis. Bahkan ada juga yang menggunakannya untuk membuat map perusahaan, company profile, dan lain sebagainya.

Lapisannya bertekstur seperti kulit jeruk. Agak sedikit kasar namun tetap memberi kesan mewah dan eksklusif.

Kertas ini mudah sobek, maka sebaiknya berhati-hatilah saat membawa dan menyimpannya. Hadir dalam berbagai warna dan ukuran. Ini bisa membuat Anda lebih leluasa menentukan pilihan.

Akan tetapi lapisan kulit jeruk estetiknya akan rusak saat dilaminasi. Jadi sebaiknya jangan melaminasi untuk mempertahankan keindahan permukaannya.

13. Kertas Linen Jepang

Bisa dikatakan bahwa kertas linen Jepang adalah salah satu jenis kertas percetakan yang memiliki tekstur cukup unik. Karena saat melihatnya dari dekat, seperti ada simbol hastag (#) di permukaannya.

Dari tekstur yang unik inilah, banyak percetakan yang menggunakan kertas ini untuk mencetak undangan, kartu nama, dan sertifikat. Hasil cetakan jadi lebih unik dan berkelas. Lapisan kertas ini agak sedikit kasar. Namun masih terlihat memiliki nilai estetika yang baik.

Selain itu, jenis kertas ini memiliki gramatur 230 gsm, cukup tebal untuk hasil cetakan. Tersedia ragam warna yang cukup banyak. Membuat leluasa untuk memilih warna yang disukai. Terlebih lagi, kertas linen jepang lebih tahan terhadap air. Selain itu ketahanannya juga lebih baik.

Meski memiliki banyak kelebihan, kertas linen Jepang tidak bisa dilaminating. Karena bisa merusak tekstur lapisan luarnya. Terlebih lagi tidak cocok untuk pencetakan massal. Selain itu harganya relatif lebih mahal karena bahan pembuatannya tergolong mahal. Juga tidak bisa menggunakan sembarang tinta.

14. Kertas Yellow Board

Kertas yellow board adalah jenis kertas yang mirip seperti karton. Karena memiliki karakteristik yang kaku dan tebal. Ketebalannya lebih dari 0,30 mm. Meski kaku dan tebal, namun yellow board mudah untuk dilipat dan dibentuk sesuai keinginan.

Kertas ini terbuat dari pulp atau bahan berserat antara pembuatan karton dan kertas. Bisa pulp organik, pulp sintetis atau bahkan pulp daur ulang.

Kertas ini sering menjadi pilihan untuk membuat sampul buku dan sampul penulisan tugas akhir. Seperti sampul skripsi, cover majalah, jilid hard cover, dan lain sebagainya. Selain itu, kertas ini juga menjadi pilihan anak-anak atau pelajar saat mereka mendapat tugas membuat bangun ruang.

Bagian satu sisi kertas ini memiliki lapisan mengkilap yang berwarna kuning terang. Sedangkan di sisi lainnya memiliki lapisan halus dengan warna yang berbeda. Biasanya warna hitam atau warna lain yang lebih buram.

Bahannya cukup tebal dan kaku sehingga tidak mudah rusak atau sobek. Selain itu, kertas ini juga waterproof dengan hasil cetak yang tajam dan kuat.

Karena bentuknya yang kaku, cukup sulit untuk menggulungnya. Harganya lebih mahal daripada jenis kertas lainnya. Selain itu tidak bisa mencetak di percetakan offset.

15. Kertas Fancy Paper

Karakteristik kertas fancy paper beragam. Ada yang polos, tekstur, dan vanguard. Gramaturnya juga beragam. Mulai dari 80 gsm hingga 220 gsm. Kertas Fancy paper biasa digunakan untuk keperluan percetakan, promosi, dan media informasi. Seperti sampul buku, brosur, flyer, undangan, dan lain sebagainya. Lapisan kertas ini juga beragam. Ada yang halus, ada pula yang bertekstur. Tergantung jenis dan karakteristik kertasnya.

Kelebihannya, fancy paper memiliki banyak ragam warna, jenis, dan ketebalan. Ini bisa memberi kebebasan bagi customer untuk memilih kertas sesuai kebutuhannya.

Sayangnya, ragam warna, karakteristik, dan tekstur membuat kertas ini berharga mahal. Jadi, kalau ingin menggunakan kertas fancy paper, bersiaplah dengan harga yang cukup mahal.

16. Kertas Corrugated

Kertas corrugated memiliki karakteristik permukaan yang halus, kaku, dan berwarna coklat. Meski ada pula yang berwarna putih, namun sebagian besar berbentuk kardus yang berwarna coklat.

Kertas corrugated adalah jenis kertas yang paling sering digunakan untuk mengemas berbagai macam produk makanan, minuman, atau bahkan produk organik. Ada pula yang menggunakannya untuk mengemas aneka sayur dan buah import dalam kemasan.

Memiliki lapisan yang halus tapi tidak waterproof. Jadi berhati-hatilah saat membawa kardus yang terbuat dari kertas corrugated ini. Karena mudah rusak jika terkena air.

Kelebihan jenis kertas ini adalah ketebalan yang cukup baik. Sehingga bisa menjadi andalan untuk pengemasan pengiriman barang yang membutuhkan waktu cukup lama. Ketebalannya mampu melindungi isi dari paparan bakteri, air, atau bahan kimia lainnya.

Memiliki berbagai ukuran, desain, tipe, dan model. Customer bebas memesan sesuai dengan pilihan. Dengan desain yang maksimal, kertas ini bisa menjadi media branding yang efektif. Meski memiliki ukuran yang besar, namun volume kardus yang terbuat dari kertas ini cukup ringan.

Kertas ini paling tepat digunakan untuk kemasan yang dicetak dengan nama brand sebuah produk. Jadi tidak tapat jika ingin menggunakannya sebagai media menulis atau membuat dokumen.

17. Kertas NCR

Bagi yang memiliki toko, usaha laundry, warung makan, atau bisnis lainnya, pasti tidak asing dengan kertas nota. Inilah yang dinamakan dengan kertas NCR (no carbon required). Yaitu kertas yang bisa tembus tanpa harus menggunakan karbon.

Dalam satu slot, ada beberapa warna. Putih, pink, kuning, dan biru. Tidak hanya untuk nota saja. Kertas ini juga untuk formulir, kwitansi, atau keperluan kantor lainnya. Kertas ini juga bisa digunakan langsung tanpa harus melapisinya dengan karton.

Membuat nota dengan kertas ini memiliki banyak kelebihan. Hasil tulisan bisa jauh lebih detail hingga lapis terakhir tanpa harus terkena noda seperti saat menggunakan karbon.

Namun kertas ini sangat tipis, mudah sobek, dan tidak waterproof. Jadi mudah rusak dan lapuk saat terkena air. Pastikan membawa dan menyimpannya dengan hati-hati. Hindarkan dari paparan air atau bahan apapun yang bisa merusaknya.

18. Kertas Matt atau Doff Paper

Secara sekilas, jenis kertas doff paper hampir sama seperti kertas glossy. Perbedaan terletak pada lapisannya dan tampilannya yang tidak mengkilap. Doff paper memiliki volume yang sama seperti glossy dengan bobot yang lebih ringan. Kertas ini mudah menyerap tinta. Menghasilkan cetakan yang tajam, terang, dan maksimal.

Kertas doff paper memiliki lapisan matte atau tidak glossy. Tapi masih memiliki tampilan yang mewah. Tujuan penggunaan lapisan matte adalah mengurangi pantulan cahaya. Sehingga lebih ramah untuk mata.

Selain itu kertas matte ini juga dapat memunculkan warna-warna cerah yang membuat hasil cetakan menjadi terlihat lebih natural dan realistis.

Dibandingkan dengan kertas glossy, doff paper lebih tahan lama, tahan goresan dan cocok untuk mencetak foto yang ingin dibingkai. Selain itu, kertas ini juga tidak meninggalkan bekas sidik jari, memantulkan sedikit cahaya lampu, dan paling maksimal jika digunakan untuk mencetak foto hitam putih.

Doff paper memiliki tampilan dan kontras yang kurang cerah, lebih mahal daripada glossy, dan ketajaman gambar yang kurang baik. Selain itu kertas ini lebih mudah mengalami kerusakan akibat air, sidik jari ataupun goresan.

Baca juga: Perbedaan Laminasi Doff Dan Laminasi Glossy

19. Kertas Sublime Paper

Seperti namanya, kertas sublime adalah kertas yang sering digunakan untuk proses sublime untuk percetakan kaos. Yaitu proses pemindahan desain yang telah tercetak pada kertas ke media cetak seperti kain, mug, aluminium dan lain-lain.

Karakteristik sublime paper tergantung dari jenisnya. Jenis quick dry memiliki karakteristik mudah mengering setelah dilakukan pencetakan. jenis ini tidak menempel pada media kain. Sedangkan jenis kertas sublim sticky. Jenis kertas ini memiliki daya rekat yang luar biasa.

Lapisan pada kertas sublime khusus untuk mengikat dan memudahkan tinta sublime berpindah ke media print. Khusus untuk kertas sublime tipe sticky. Lapisan lengketnya berguna untuk menahan kertas dan media agar tidak bergeser saat proses press.

Kertas ini berasal dari material berkualitas tinggi. Selain itu mudah mentransfer gambar ke media seperti mug, gelas, kaos, piring, dan lain sebagainya. Support untuk berbagai alat transfer seperti mesin press mug, setrika dan mesin press kaos. Hasil cetakan menggunakan kertas ini lebih tahan lama

Sayangnya jenis kertas ini harganya mahal. Selain itu tintanya harus menggunakan tinta sublimasi. Agar hasilnya memuaskan.

20. Kertas Premium Glossy Foto

Kertas ini sering menjadi andalan untuk mencetak foto di studio kecil. Memiliki karakteristik warna putih yang mengkilap untuk menyimpan koleksi-koleksi foto pribadi dengan hasil cetak yang cukup bagus. Inilah yang membuat kertas premium glossy foto banyak disukai oleh para fotografer untuk mencetak hasil karya mereka.

Memiliki lapisan glossy yang bersih dan mengkilap. Menjadikan kertas ini memiliki tampilan yang mewah dan berkelas. Andalan fotografer dan selebgram untuk mencetak fotonya.

Harganya sangat terjangkau. Memiliki lapisan yang halus tanpa ada tekstur pada lapisan atasnya. Kualitas cetakan tajam, mengkilap, dan reflektif. Meski hasil foto biasa saja, tapi jika mencetak dengan menggunakan kertas ini, hasilnya sangat luar biasa.

Meski memiliki banyak kelebihan, kertas ini juga memiliki kelemahan. Mudah rusak, rapuh, dan sulit bertahan lama.

21. Kertas Fiver Matt

Karakteristik kertas fiver matte tidak jauh beda dengan art paper. Bedanya pada lapisan yang digunakan. Art paper menggunakan lapisan glossy. Sedang fiber matte menggunakan lapisan doff yang lebih ramah mata.

Jenis kertas ini biasa digunakan untuk mencetak brosur. Meski tidak mengkilap, namun tetap memberi kesan yang mewah dan berkelas. Dengan gramatur 100-150 gms, kertas ini mampu membuat gambar terlihat lebih berwarna.

Selain untuk mencetak brosur, kertas ini juga untuk mencetak kalender, poster, katalog, buku menu, booklet, dan lain sebagainya.

Lapisan fiver matte menggunakan lapisan doff yang ramah di mata. Lebih ramah tinta dan bisa digunakan untuk menulis dengan pulpen. Kebanyakan kertas fiver matte memiliki lapisan gelatin keras yang transparan yang melindungi kertas dari kerusakan saat ,mencetak dan dari lingkungan. Lapisan ini terkenal dengan sebutan super coating.

Kelebihannya tidak mudah sobek, terlihat berkelas tapi tanpa glossy yang berlebihan. Mampu meredam cahaya dan ramah terhadap tinta. Sangat bagus untuk pameran, display dan pengarsipan.

Kertas ini tidak waterproof. Jadi Anda harus menyimpannya dengan hati-hati. Karena memiliki lapisan yang melindungi dari kerusakan, maka harganya pun lebih mahal. Meski memiliki super coating penanganan fiver paper haruslah hati-hati.

22. Kertas Double Side Paper

Seperti namanya, jenis kertas double side paper adalah kertas yang bisa digunakan untuk mencetak pada kedua sisinya. Membuat tinta tidak tembus pada bagian sisi lainnya. Ada dua jenis double side paper. Yaitu jenis matte dan jenis glossy.

Baik jenis matte maupun glossy, bisa digunakan untuk mencetak piagam, kartu nama, cover majalah, leaflet, flyer, brosur, dan lain sebagainya. Kertas double side paper jenis glossy memiliki lapisan yang mengkilap dan terlihat mewah. Sedangkan double side paper matte memiliki lapisan doff.

Baik jenis glossy atau matte, memiliki sifat waterproof atau anti air. Sehingga hasil cetak meski full colour sekalipun tidak mudah luntur. Matte memiliki hasil cetak yang konsisten dan lebih cepat kering. Sedang jenis glossy, hasil cetak lebih kering dan warna kertas lebih cerah.

Kertas ini cukup rapuh sehingga harus menyimpannya dengan baik dan hati-hati. Harganya sedikit lebih mahal dibandingkan dengan jenis kertas lainnya.

23. Kertas Doorslag

Keberadaan kertas doorslag semakin terpinggirkan. Karena telah tergantikan oleh kertas NCR. Memiliki karakteristik yang tipis sehingga nyaris terlihat transparan. Memiliki berbagai pilihan warna dan ukuran.

Kertas doorslag sering digunakan untuk membuat nota, kwitansi, ataupun formulir di kantor lainnya. Karena kertas ini bisa dilapisi dengan karbon untuk memberi salinan di kertas lainnya. Selain itu, kertas ini juga sering menjadi pembatas bab pada laporan tugas akhir mahasiswa.

Lapisan kertas doorslag terlihat semi glossy. Namun tetap terlihat rapuh dan mudah sobek. Ini karena teksturnya yang sangat tipis.

Kertas ini sangat tipis, sehingga memiliki bobot yang cukup ringan. Tampilannya yang semi glossy membuatnya terlihat lebih menarik. Memiliki banyak ragam warna yang bisa dipilih sesuai keinginan. Karena lebih murah, kertas ini sering berguna untuk pengganti kertas NCR.

Jika dilihat dari teksturnya, jenis kertas ini termasuk kertas yang rapuh dan mudah sobek. Tidak waterproof dan cepat menyerap air. Sehingga harus hati-hati saat membawa atau menyimpan kertas ini.

24. Kertas Jasmine

Kertas Jasmine adalah jenis kertas yang sering menjadi pilihan untuk undangan premium. Tampilannya cukup menarik dengan sedikit tekstur glossy namun masih ramah untuk penglihatan. Hadir dengan berbagai pilihan warna dan ukuran yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan customer.

Tidak hanya undangan saja. Ada pula yang membuat kartu nama atau kalender meja dengan menggunakan kertas ini. Tentu saja membutuhkan biaya yang lebih mahal daripada dengan menggunakan kertas lainnya. Memiliki lapisan yang halus, sedikit glossy dan terdapat glitter pada permukaannya.

Tampilannya sangat mewah dan bahkan lebih mewah daripada jenis kertas undangan lainnya. Tampilan mewah ini karena ada efek glitter yang memberi kesan berkelas dan gemerlap. Selain itu mudah menemukannya dan harganya pun terjangkau meski tergolong mahal. Warnanya bervariasi sesuai kebutuhan.

Salah satu kekurangan kertas ini adalah berharga mahal. Selain itu, kertas ini juga tidak bisa dilakukan dengan teknik pencetakan. Melainkan harus dengan menggunakan teknik emboss atau deboss. Emboss adalah membuat tulisan menonjol ke luar dan deboss adalah membuat tulisan menonjol ke dalam.

Tak hanya itu saja. Proses pengeringan tinta juga lama. Jika tidak hati-hati hasilnya kurang bagus.

25. Kertas Kalkir

Kertas kalkir adalah kertas yang memiliki karakteristik tembus pandang. Kertas ini hampir sama seperti seperti kertas HVS, namun memiliki warna yang lebih gelap. Teksturnya kertas HVS yang ketumpahan minyak. Sering menjadi media sablon di beberapa percetakan.

Selain untuk keperluan percetakan, kertas ini juga menjadi pilihan pada bagian terakhir untuk menyelesaikan proyek dalam arsitektur. Seperti proyek pembangunan rumah, gedung, dan lain sebagainya.

Kertas kalkir memiliki lapisan yang agak mengkilap, sedikit transparan dan berwarna coklat.

Memiliki banyak varian ukuran dan setiap ukuran memiliki fungsi yang berbeda-beda. Bisa menjadi media tulis atau gambar dengan menggunakan tangan. Seperti dengan menggunakan pulpen, pensil, atau bahkan spidol. Tersedia baik di toko offline maupun online.

Karena jenis kertas ini memiliki sifat yang transparan, maka perlu kehati-hatian dalam menggoreskan pensil, pulpen, atau spidol. Kertas ini memiliki penanganan khusus. Salah teknik bisa menghasilkan gambar atau tulisan yang berbeda. Sifatnya yang agak licin membuat proses penghapusan gambar dan tulisan menjadi lebih rumit dan licin. Ketebalannya yang minim membuatnya mudah sobek.

26. Kertas Asturo

Ini adalah jenis kertas yang berbentuk persegi dengan warna yang berbeda di kedua sisinya. Satu warna putih, dan satu lagi warna-warni. Bisa satu warna polos, warna gradasi, atau dengan tambahan glitter. Ada juga yang menyebut kertas ini dengan sebutan kertas omega.

Memiliki tekstur yang lebih tebal dan lebih kaku dibandingkan dengan kertas HVS. Biasanya berguna untuk cover majalah atau buku pada penjilidan, media kreasi seperti kerajinan tangan, media pembelajaran, dan lain sebagainya.

Kertas asturo adalah jenis kertas yang memiliki lapisan poly yang bertujuan agar kertas lebih awet dan tahan lama. Kertas ini memiliki warna-warna yang indah. Bisa menjadi pilihan untuk membuat berbagai kerajinan tangan. Cara mendapatkannya juga mudah. Tersedia di toko ATK, toko buku, atau toko online. Bisa membelinya beberapa lembar atau satu pack sekaligus.

Kertas ini tidak waterproof dan mudah sobek. Jadi berhati-hatilah saat menyimpan atau membawa kertas ini. Selain itu kertas jenis ini juga mudah kusut jika tertekuk dan terlipat-lipat. Membuatnya jadi kurang bermanfaat.

27. Kertas Buffalo

Karakteristik kertas buffalo hampir sama dengan kertas manila. Jika kertas manila cenderung halus, kertas buffalo cenderung bertekstur dan berserat. Bahkan serat ini nyaris terlihat seperti serat kayu yang terlihat seperti kasat mata.

Kertas buffalo adalah jenis kertas yang berguna untuk karya seni ataupun mencetak dokumen. Sering juga untuk membuat produk percetakan seperti paper bag untuk makanan atau barang dengan berat yang ringan, sampul makalah, hingga map perusahaan.

Kertas buffalo merupakan kertas yang terbuat dari daur ulang. Maka dari itu, terlihat seperti ada lapisan berserat pada permukaannya. Kertas ini juga tergolong kertas yang cukup ramah lingkungan.

Memiliki banyak pilihan gramatur yang beragam. Mulai dari 150gsm, 210gsm, 220gsm, 230gsm, hingga 250gsm. Ukuran dan warnanya juga beragam. Ini bisa menjadi pilihan yang lebih leluasa untuk segala keperluan. Sayangnya kertas ini tidak waterproof. Jadi berhati-hatilah saat menyimpan atau membawanya. Simpan di tempat yang aman dan jauh dari paparan cairan apapun.

28. Kertas Board Paper

Kertas board paper adalah jenis kertas yang memiliki karakteristik unik. Sifatnya kaku, memiliki warna coklat gelap, tebal, dan keras. Ketebalannya sama seperti bahan kardus.

Jenis kertas board paper ini berfungsi sebagai pengganti kayu triplek. Karena teksturnya kaku mirip kayu triplek. Selain itu, kertas ini juga berfungsi sebagai papan pengumuman, sebagai kartu undangan yang berjilid tebal, dan sebagai pembuatan sampul buku bahan hard cover.

Kertas board paper memiliki lapisan yang cukup tebal. Terdiri atas dua lapis yang saling merekat erat menggunakan lem khusus. Inilah yang biasa digunakan untuk membuat kalender duduk atau kalender meja.

Kelebihan kertas ini memiliki tekstur yang kaku, tebal, dan tidak mudah sobek. Sering menjadi pilihan untuk berbagai produk percetakan yang membutuhkan kertas berbahan tebal. Tidak mudah rusak saat terkena air. Cukup keras untuk menahan benda tajam.

Meski kertas ini tidak mudah rusak saat terkena air, namun jika terpapar air dalam jangka waktu lama akan rusak juga. Selain itu benda tajam yang mendapat tekanan yang besar sanggup membuat paper board sobek.

Kesimpulan

Sebagai media tulis, kertas memiliki sejarah yang panjang. Sejak 105 M, kertas menyebar ke beberapa tempat di dunia. Pada abad ke-8, kertas sampai di wilayah Timur Tengah. Sementara pabrik kertas pertama di Spanyol berdiri kurang lebih 500 tahun sejak penemuan Cai. Bahan kertas tetap sama yaitu pohon. Namun dewasa ini kertas menggunakan bahan dasar yang bervariasi dan memiliki kegunaan yang bermacam-macam.

Kertas merupakan elemen yang cukup penting pada industri percetakan. Dengan menggunakan kertas, berbagai produk percetakan seperti undangan, kartu nama, cover buku, kalender, buku cetak, company profile, dan lain sebagainya bisa dibuat dengan sebaik mungkin.Selain itu, pemilihan jenis kertas yang sesuai juga menentukan kualitas hasil cetakan. Ada banyak jenis pilihan kertas yang bisa dipilih untuk berbagai produk percetakan. Di mana setiap jenis memiliki karakteristik, kelebihan, dan kekurangannya masing-masing. Anda bisa memilih sesuai dengan kebutuhan dan budget keuangan.