Melipat surat bukan hanya sekadar melipat bagian ujung-ujung lembaran surat begitu saja. Faktanya, ada beberapa jenis lipatan surat dan bahkan menjadi salah satu ilmu khusus dalam pembelajaran administrasi perkantoran.
Walau begitu, hal ini bukan berarti pengetahuan mengenai lipatan surat hanya diperuntukkan bagi instansi besar dan perusahaan. Organisasi non-profit hingga non-badan usaha pun juga perlu menerapkan wawasan ini sehingga aktivitas korespondensi yang dilakukan dapat terjaga dengan baik.
Baca juga: 15 Jenis Peralatan Kearsipan, Penjelasan & Fungsinya
Penjelasan Lipatan Surat
Seperti namanya, lipatan surat adalah lipatan yang Anda berikan pada sebuah dokumen surat saat akan mengirimkannya. Tujuan dari penggunaan lipatan ini adalah untuk mengemas dokumen sesuai dengan ukuran laptop sehingga surat dapat tersimpan rapi hingga ke tangan penerima.
Anda pun tidak sebaiknya melipat surat secara asal-asalan, baik untuk formal maupun non-formal. Pasalnya, lipatan surat yang tidak teratur akan memberi kesan yang kurang menyenangkan dan bahkan dapat memberi citra buruk tersendiri pada pengirimnya—apalagi dalam korespondensi antarinstansi.
Dalam kata lain, lipatan surat juga termasuk dan menggambarkan etika Anda dalam berkorespondensi. Jangan sampai hanya karena satu surat yang terlipat asal-asalan, citra Anda dan perusahaan atau bisnis jadi buruk.
8 Jenis Lipatan Surat Untuk Profesional
Anda mungkin berpikir bahwa melipat surat dengan rapi saja cukup. Namun sebetulnya, ada beberapa jenis lipatan surat—khususnya untuk keperluan profesional—yang biasa digunakan. Masing-masing jenis lipatan pun memiliki peruntukannya sendiri.
1. Lipatan Baku (Standard Fold)
Seperti namanya, jenis lipatan ini adalah jenis lipatan standar yang paling banyak digunakan untuk berbagai tujuan dan kesempatan. Langkah-langkah membuatnya sangat gampang, yakni cukup melipat kertas sehingga menghasilkan tiga bagian sama besar.
2. Lipatan Setengah Baku (Semi Standard Fold)
Lipatan ini mirip dengan lipatan baku dengan sedikit variasi yakni pada bagian atasnya saja. Anda bisa menggunakan jenis lipatan ini untuk berbagai keperluan pula, baik formal maupun non-formal.
Langkah-langkah membuatnya juga hampir sama dengan lipatan baku yakni dengan melipat kertas jadi tiga bagian. Hanya saja, bagian 1 dan 2 memiliki ukuran sama besar, sedangkan bagian 3 memiliki ukuran lebih kecil.
3. Lipatan Akordeon (Accordion Fold)
Bentuk lipatan surat ini menyerupai akordeon, alat musik tuts asal Jerman. Accordion fold juga merupakan variasi dari lipatan baku dengan langkah-langkah membuatnya seperti berikut ini.
- Bagi surat menjadi tiga bagian sama besar.
- Bagian surat yang pertama dilipat ke arah atas, sedangkan bagian surat yang ketiga dilipat ke arah bawah.
- Lipatan surat jadi menyerupai bentuk akordeon.
4. Lipatan Semi Akordeon (Semi Accordion Fold)
Anda tentu bisa menebak bahwa lipatan ini merupakan variasi dari lipatan akordeon. Perbedaannya adalah pada ukuran lipatan di salah satu bagian. Dengan cara yang sama seperti saat membuat akordeon, Anda hanya perlu membagi surat menjadi tiga bagian—dua bagian pertama sama besar, sedangkan bagian ketiga lebih kecil.
5. Lipatan Tunggal (Single Fold)
Inilah jenis lipatan untuk surat yang paling mudah dan bisa Anda selesaikan hanya dalam waktu tiga detik saja. Anda hanya perlu melipat kertas menjadi dua bagian dengan ukuran sama besar. Sangat simpel, bukan?
6. Lipatan Ganda (Parallel Double Fold)
Membuat lipatan surat ganda juga cenderung sangat mudah dan bisa Anda selesaikan dalam hitungan kurang dari sepuluh detik. Seperti namanya, langkah-langkah melipat surat dengan teknik ini adalah dengan melipat kertas menjadi dua bagian sama besar (seperti lipatan tunggal), lalu lipat lagi menjadi dua bagian sehingga menghasilkan empat bagian.
7. Lipatan Prancis (French Fold)
French Fold awalnya merupakan jenis lipatan pada surat yang digunakan oleh kaum bangsawan Eropa sekaligus para raja. Kini lipatan Prancis banyak dipakai untuk keperluan surat niaga meski korespondensi surat dinas juga mulai banyak menggunakan jenis lipatan ini pula.
Berikut langkah-langkah membuat lipatan Prancis
- Lipat kertas menjadi dua bagian sama besar.
- Lipat kembali menjadi dua bagian, sehingga kertas akan menghasilkan empat bagian memanjang sama besar.
- Bagian paling atas surat menghadap depan, sisanya mengikuti.
8. Lipatan Baron (Baronial Fold)
Lipatan Baron paling banyak diaplikasikan untuk melipat surat-surat yang penting seperti surat dinas. Selain itu, amplop yang digunakan sebagai wadah pengaman surat ini panjang karena lipatan Baron memiliki ukuran yang relatif lebih panjang dibandingkan ukuran amplop tersebut.
Berikut cara membuat lipatan Baron.
- Lipat kertas menjadi dua bagian sama besar.
- Pada bagian depan, lipat sedikit bagian ujungnya (memanjang), masing-masing di kanan dan kiri.
- Lipatan ini akan menghasilkan seperti bentuk bingkai alias frame.
Itulah beberapa jenis lipatan surat yang perlu Anda ketahui sebagai salah satu etika berkorespondensi terutama dalam keperluan bisnis. Dengan membuat lipatan yang rapi dan tepat, Anda akan memberi kesan apik terhadap mitra dan dapat meningkatkan citra.
Baca juga: Penting Banget! Simak Pengertian dan 4 Fungsi Kop Surat ini!
Guna mendukung berbagai aktivitas korespondensi dan dokumen perusahaan, solusiprinting.com hadir untuk Anda. Kami menyediakan berbagai informasi terkait percetakan dan desain grafis, mulai dari berbagai istilah dan informasi terkait percetakan hingga tempat percetakan terbaik di sekitar Anda.