Seiring dengan semakin majunya teknologi, dunia percetakan juga semakin canggih. Berbagai mesin cetak dengan kemampuan yang andal bermunculan demi memudahkan proses kerja dan menghemat biaya. Salah satu jenis mesin printer yang belakangan semakin populer adalah mesin printer UV. Apa saja keunggulan menggunakan printer UV dibanding printer lain?
Sebelum membahas tentang keunggulan menggunakan printer UV, kita akan membahas terlebih dahulu mengenai pengertian dan cara kerja printer ini. Yuk langsung simak dalam pembahasan berikut ini!
Apa Itu UV Printing?
Teknik mencetak dengan menggunakan mesin printer UV dikenal dengan istilah UV printing. UV printing sendiri merupakan sebuah metode unik pencetakan digital yang memanfaatkan sinar UV (ultraviolet) untuk mengeringkan tinta, perekat atau pelapis setelah mengenai permukaan kertas, aluminium, papan busa, akrilik dan media cetak lainnya. Sebenarnya, selama cocok di printer, teknik ini bisa digunakan untuk mencetak beragam material.
Teknik pengeringan fotokimia dengan sinar UV pada awalnya diperkenalkan sebagai cara cepat mengeringkan cat kuku gel yang digunakan pada seni manikur. Hanya saja baru-baru ini teknik tersebut diadopsi oleh industri percetakan. Pengusaha percetakan menggunakan teknik yang sama untuk mencetak apa saja mulai dari papan nama sampai brosur bahkan ke botol bir.
Baca juga: Perbedaan Digital Printing Dan Offset Printing
Cara Kerja Mesin Printer UV
Lalu, bagaimana cara kerja mesin printer UV ini? Prosesnya sama dengan pencetakan tradisional. Yang membedakan hanya tinta yang digunakan serta proses pengeringannya. Tidak seperti pencetakan kongensional, tinta yang dipakai oleh mesin printer UV tidak mengandung pelarut yang menguap ke udara. Sebaliknya, tinta yang digunakan untuk pencetakan UV menggunakan proses fotomekanis untuk mengeringkan tintanya.
Pencetakan UV biasanya dilakukan dengan menggunakan printer LED UV yang melakukan beberapa proses cepat untuk membuat cetakan. Proses pertama adalah aplikasi tinta ke bahan. Kemudian proses kedua dengan cepat mengikuti di mana lampu UV yang dirancang khusus memancarkan sinar UV pada tinta dan mengeringkannya secara instan.
Baca juga: 9 Jenis Tinta Percetakan Digital yang Perlu Anda Ketahui
Keunggulan Menggunakan Printer UV untuk Mencetak
Printer UV yang format lebar yang dilengkapi dengan lampu LED sebagai sumber sinar UV memberikan sejumlah manfaat dari segi ekonomis maupun lingkungan antara lain:
1. Cakupan Aplikasi Cetak yang Lebih Luas
LED terasa sejuk saat disentuh dan memiliki keluaran panas yang minimal. Karena itu, mesin printer dengan sinar UV memiliki cakupan aplikasi cetak yang lebih luas. Printer ini bisa kamu gunakan untuk mencetak pada permukaan yang peka terhadap panas seperti slide tipis, lembaran berperekat atau bahan PVC yang diregangkan.
Baca Juga: Kenali 10 Jenis Bahan Spanduk dan Banner Digital Printing Ini!
2. Pengoperasian Lebih Cepat dan Produktivitas yang Lebih Tinggi
Lampu LED bisa dinyalakan dan dimatikan secara instan tanpa harus menurunkan intensitasnya. Hasilnya, pengoperasian mesin bisa dilakukan dengan lebih cepat karena operator tidak perlu menunggu lama sampai mereka bisa menggunakannya. Secara langsung ini juga bisa meningkatkan produktivitas bisnis percetakanmu.
3. Tahan Lama
LED sangat tangguh digunakan dan bisa bertahan selama 10.000 jam. Artinya jika digunakan dalam jam yang wajar, ELD bisa bertahan sampai 5 tahun atau hingga masa pakai printer habis. Mesin printer UV menghasilkan output yang konsisten sepanjang masa pakainya tanpa waktu henti karena penggantian lampu atau biaya lampu yang sudah habis masa pakainya.
Karena panas yang hilang dari lampu LED cenderung lebih sedikit, lebih mudah menjaga media cetak tetap rata di bawah shuttle. Ini akan menghilangkan head crash dan itu artinya lebih sedikit risiko pengerjaan ulang yang membuang-buang media dan tinta. Selain itu, sistem LED memiliki lebih sedikit spare part yang membutuhkan penggantian seperti bagian shutters dan mirrors-nya.
Baca juga: Supaya Bisa Cetak terus, Nih 8 Cara Merawat Print Head!
4. Hasil Cetak yang Dihasilkan Lebih Cerah
Pelarut yang digunakan dalam tinta printer konvensional cenderung sangat cepat meresap ke dalam material yang tidak berpelapis. Karena tinta UV mengering saat terkena sinar, tinta tidak akan sempat meresap ke dalam kertas atau material yang dicetak. Tinta masih bertahan di atas permukaan material, dibiarkan tanpa kontaminasi kemudian mengering dengan cepat. Proses ini akan menghasilkan warna yang lebih cerah dan lebih baik dibanding tinta printer konvensional. Selain itu, kamu juga bisa menambahkan tinta bening ke area tertentu dari hasil cetakan untuk finishing yang terlihat mengkilap.
Baca juga: Penjelasan 10 Jenis Finishing Percetakan Offset dan Digital
5. Menghemat Energi Secara Signifikan
LED memiliki konsumsi energi yang lebih rendah daripada daripada lampu bohlam merkuri. Ini akan menghasilkan penghematan daya yang signifikan dan ROI yang lebih tinggi dalam jangka panjang.
6. Lebih Ramah Lingkungan
Karena lampu LED pada printer UV tidak mengandung merkuri, tidak diperlukan pembuangan merkuri dan biaya yang berhubungan dengan limbah ini. Selain itu, LED tidak menghasilkan limbah ozon yang perlu diekstraksi dengan ventilasi.
Baca juga: Ternyata Begini ! 9 Cara Mudah Merawat Mesin Digital Printing
Itulah beberapa keunggulan menggunakan printer UV yang perlu kamu ketahui. Tertarik memiliki mesin printer dengan teknologi ini?