Bagi yang baru memulai bisnis percetakan digital, mungkin Anda bertanya-tanya, bagaimana cara membuat stiker timbul dengan resin? Stiker timbul memang termasuk salah satu jenis stiker paling laris di pasaran. Hal ini dikarenakan tampilannya yang glossy dan berefek tiga dimensi.
Meski serupa dengan jenis bahan stiker lain seperti vinyl ataupun chromo, nilai stiker ini lebih tinggi karena menggunakan bahan baku vinyl khusus yang lebih kuat merekat. Proses penambahan resin dan finishing-nya pun bisa dibilang lebih rumit.
Selain itu, harga jual stiker timbul biasanya dihitung per cm, sehingga Anda akan mendapatkan margin keuntungan yang lumayan besar.
Baca juga: 4 Cara Mengaplikasikan Stiker Vinyl di Produkmu
Bahan Resin Untuk Stiker Timbul
Bahan utama stiker ini adalah cairan resin sintetis. Cairan ini dibuat dari campuran resin dan hardener dengan perbandingan 2:1. Resin sintetis dibagi menjadi dua jenis sesuai pemakaiannya.
- Resin outdoor, yaitu jenis resin untuk pemakaian di dalam dan juga di luar ruangan. Resin ini tidak menguning dan lebih tahan terhadap sinar UV.
- Resin indoor, yakni resin sintetis yang dikhususkan untuk penggunaan di dalam ruangan saja. Resin jenis ini bila sering terpapar sinar UV akan menguning.
Sedangkan menurut sifat kelenturannya, ada dua jenis resin.
- Resin hard, bila ditekuk akan patah karena menghasilkan stiker yang keras. Jenis ini yang biasanya digunakan sebagai gantungan kunci atau beragam barang kreatif lainnya.
- Resin soft, menghasilkan stiker timbul yang lentur, sehingga mudah diaplikasikan pada media apapun, walaupun media tersebut tidak datar sempurna.
Dari penjelasan di atas, maka untuk memulai membuat stiker timbul resin, Anda harus menggunakan resin outdoor dengan sifat soft. Selanjutnya, simak cara membuat stiker timbul dengan resin berikut ini.
Membuat Stiker Timbul Dengan Resin
1. Menyiapkan Desain untuk Dicetak
Sebelum melanjutkan cara membuat stiker timbul dengan resin, Anda perlu memperhatikan beberapa hal berikut.
- Pastikan Anda menggunakan aplikasi berbasis vektor seperti Adobe Ilustrator atau Corel Draw. Bila Anda menggunakan aplikasi lain, Photoshop misalnya, hasil editing nantinya akan digabung dengan pola potong, maka Anda akan tetap membawa file tersebut ke Adobe Ilustrator atau Corel Draw.
- Buat pola cutting ukuran stiker sesuai dengan desain yang Anda inginkan. Anda bisa membuatnya dalam bentuk oval, bulat, atau lainnya. Namun untuk hasil resin yang merata saat dituang nanti, hindari pola dengan bentuk meruncing.
2. Proses Mencetak dan Memotong
Mengingat tidak semua tinta bereaksi baik ketika terkena cairan resin, sebaiknya Anda menggunakan inkjet printer dengan minimal 6 jenis tinta. Pasalnya, hasil cetaknya akan lebih bagus dan tentunya siap bersaing di pasaran.
Dan untuk hasil yang lebih sempurna, Anda disarankan menggunakan printer dengan UV karena memiliki ketahanan sangat baik terhadap UV dan juga terhadap resin.
Namun, jangan bingung bila Anda hanya memiliki dye ink printer yang biasa Anda gunakan di rumah. Berbahan dasar air, tinta jenis ini memang tidak bisa menempel pada kertas berbahan vinyl. Tetapi Anda bisa mengakali dengan cara melapisi dengan stiker plastik laminasi.
Baca Juga: Perbedaan Laminasi Panas Dan Dingin Supaya Ga Salah Beli
Setelah dicetak, berikutnya adalah memotong pola stiker mengikuti desain yang ada. Bila Anda belum memiliki mesin cutting, Anda bisa memotong secara manual menggunakan gunting.
3. Proses penuangan resin dan pengeringan
Langkah selanjutnya dalam membuat stiker timbul dengan resin adalah menuangkan resin ke permukaan stiker. Perhatikan takaran yang tepat, resin dicampurkan dengan cairan hardener dengan perbandingan 2:1, yakni dua untuk resin dan satu untuk hardener. Simak caranya di bawah ini.
- Siapkan wadah sebagai media injektor. Akan lebih mudah bila Anda menggunakan botol dengan ujung runcing.
- Buat campuran resin soft dan hardener. Aduk hingga tercampur dengan baik, kemudian diamkan selama kurang lebih lima menit untuk menghilangkan gelembung.
- Siapkan stiker di atas permukaan datar, Anda bisa menggunakan meja. Pastikan permukaannya datar sempurna.
- Tuang resin ke atas stiker. Usahakan menuang perlahan dengan takaran yang sama agar hasil merata.
- Setelah selesai, diamkan selama kurang lebih lima menit. Kemudian, Anda masuk ke proses pengeringan.
- Proses pengeringan bisa memakan waktu 15 hingga 24 jam untuk hasil yang maksimal.
Baca juga: Pakai Printer Murah, YouTuber ini Sukses Bisnis Cetak Stiker
Demikian cara membuat stiker timbul dengan resin yang bisa Anda coba segera. Untuk menjaga kualitas stiker timbul resin, setelah benar-benar kering disarankan untuk segera mengemasnya menggunakan plastik.