Gokil, Nih 15 Logo Brand Terkenal Yang Kekinian dan Mendunia

Logo memegang peranan yang sangat penting bagi sebuah bisnis sehingga pembuatannya pun tidaklah selalu mulus. Sederet logo brand terkenal seperti berikut pun mempunyai makna mendalam dan sejarah cukup panjang sebelum akhirnya menjadi lambang visual yang digunakan saat ini.

Baca juga: Kenali Fungsi Logo dan Pengaruhnya bagi Merek

1. Skechers

Logo Brand Skechers

Skechers mengalami pergantian logo dua kali, yakni 1992-1998 dan 1998-sekarang. Logo pertama memiliki komponen tulisan USA di bagian kanan huruf S terakhir yang diletakkan secara vertikal. Palet warna monokrom hitam putih yang dipilih mewakili stabilitas, keseriusan, dan profesionalisme Skechers.

Sementara itu, logo Skechers yang baru memberi suasana yang berbeda. Penggunaan warna biru dan abu-abu mewakili elegan, keandalan, keaslian, dan kualitas produk. Adapun font yang dibuat secara customized menambah kesan ramah dan menyenangkan yang lebih ‘segar’.

Baca juga: Ini 15 Jenis Font Keren Untuk Logomu Biar Makin Kece Loh!

2. Samsung

Logo Brand Samsung

Makna logo perusahaan elektronik asal Korea Selatan yang berdiri sejak tahun 1938 ini melambangkan optimisme. ‘Samsung’ dalam bahasa Korea memiliki arti ‘bintang tiga’. Sementara itu, angka tiga dalam simbol bahasa Korea merepresentasikan sesuatu yang besar dan kuat. Harapan sang pendiri, Lee Byung-chull, bahwa Samsung akan menjadi kuat dan abadi seperti bintang di langit pun terwujud. 

Dalam perjalanannya, Samsung mengalami hingga lima kali pergantian logo. Bahkan pada beberapa versi sebelumnya, simbol bintang tiga terlihat jelas di logo Samsung.

3. Apple

Logo Brand Apple

Steve Jobs memilih nama Apple lantaran dia menyukai buah apel dan meyakini bahwa buah tersebut membawa kesederhanaan kepada masyarakat dengan cara yang paling canggih. Maka dari itu, logo yang dipilih pun merupakan buah apel.

Dalam perkembangannya, ada banyak rumor dari setiap perjalanan perubahan desain logo Apple. Namun satu hal yang pasti, adanya bekas gigitan pada lambang Apple adalah untuk menandakan bahwa gambar tersebut merupakan apel, bukan ceri karena bentuk keduanya hampir mirip. 

4. Xiao Mi

Logo Brand Xiao Mi

Xiaomi menjelaskan secara ringkas dan padat mengenai logo yang dipilihnya. Tulisan ‘MI’ pada logo tidak lain merupakan Mobile Internet. Kendati begitu, tulisan tersebut juga memiliki makna lain yakni ‘Mission Impossible’ karena ada banyak hambatan yang terlihat mustahil untuk dilalui pasca Xiaomi didirikan.

5. Google

Logo Brand Google

Sergrey Bin, co-founder Google, membuat tulisan Google pada tahun 1998 dengan penggunaan huruf yang menyerupai logo Yahoo!—bahkan lengkap dengan tanda serunya. Warna yang digunakan pun tidak neko-neko, yakni warna-warna dasar. Namun, warna-warna tersebut tidak diurutkan polanya dan justru menambahkan warna sekunder untuk huruf L untuk memberi kesan bahwa Google enggan mengikuti aturan.

Pada tahun 2010 terdapat perubahan warna pada huruf o menjadi lebih jingga dan adanya penambahan gaya bayangan halus. Empat tahun kemudian, huruf G dipindah ke kanan sejauh satu piksel dan huruf l dipindahkan ke bawah dan kanan sejauh satu piksel pula. 

6. Asus

Logo Brand Asus

Brand asal Taiwan ini terinspirasi dari Pegasus, yakni karakter kuda bersayap dalam mitologi Yunani. Pegasus sendiri merupakan lambang dari ilmu pengetahuan yang tidak memiliki batas.

Sementara itu, guratan garis yang sangat rapi pada logo ASUS mencerminkan kebijaksanaan, supremasi, dan kemurnian. Adapun warna biru merupakan lambang dari kecemerlangan, kekuatan, pertumbuhan, dan rasa tanggung jawab perusahaan terhadap konsumennya serta lingkungan. 

7. Marvel

Logo Brand Marvel

Logo pertama Marvel pada tahun 1939 (saat itu masih bernama Timley Comics) adalah lambang perisai pemanas abad pertengahan Eropa dengan warna biru putih. Pada saat perusahaan berganti nama menjadi Atlas Comics di tahun 1950-an, logo turut berubah menjadi globe hitam putih bertuliskan Atlas.

Tujuh tahun kemudian, perusahaan kembali berganti nama menjadi Marvel Comics. Logonya pun menjadi lingkaran hitam berlatar belakang merah dengan nama Marvel Comics berwarna putih. Versi lain dari logo tersebut muncul pada 1960-an, berupa huruf MC yang dicetak menindih satu sama lain.

Logo kembali berubah pada tahun 1963 menjadi tulisan Marvel Comics Group. Baru pada awal 2000-an, logo terbaru berupa tulisan Marvel berwarna putih di dalam kotak merah digunakan hingga saat ini. 

8. Starbucks

Logo Brand Starbucks

Ketika didirikan pada tahun 1971, tiga pendiri Starbucks mempekerjakan seorang desainer logo bernama Terry Heckler. Terry Heckler yang mendapat banyak pengaruh buku-buku klasik pun akhirnya memilih Siren sang putri duyung dari mitologi Yunani.

Siren dalam mitologi Yunani sebenarnya bermakna Spirit of Seattle. Hal ini selaras dengan Seattle—kota asal Starbucks—yang pada tahun ’70-an sangat terkenal akan kelautannya. Di sisi lain, Siren juga banyak melenakan pelaut karena kecantikannya—pun demikian dengan banyak orang yang terlena dan tak sadar menghabiskan banyak waktu maupun uangnya untuk secangkir kopi. 

Logo brand terkenal ini mengalami beberapa kali pergantian. Di awal tahun 1986, Siren terlihat bertelanjang dada dengan dua sirip ikannya yang sangat menonjol. Pada 1987-1992, bagian dada Siren mulai tertutup rambut, tetapi bagian pusarnya masih terlihat. Kini, bagian tubuh Siren tertutup sama sekali oleh rambutnya.

Baca juga: Keliatan Pro! Nih, Pengertian Logotype Logomark dan Logogram

9. Toyota

Logo Brand Toyota

Usia Toyota sangatlah panjang kendati pada awalnya perusahaan ini tidak bergerak di bidang otomotif. Logo Toyota sendiri diperkenalkan untuk kali pertama pada tahun 1989 dengan masa pembuatannya selama lima tahun ke belakang. Yang lebih mengejutkan, lomba desain logo Toyota bahkan digelar sejak 1936 dengan total 27.000 ide yang masuk.

Logo Toyota terdiri dari tiga oval. Dua oval yang tegak lurus di dalam oval yang lebih besar merepresentasikan hati pelanggan dan jantung perusahaan. Desain tumpang tindih tersebut dibuat untuk mewakili hubungan dan kepercayaan antara kedua belah pihak.  Sementara itu, oval besar di sisi luar melambangkan dunia yang merangkul Toyota.

10. Coca Cola

Logo Brand Coca Cola

Latar belakang berwarna merah menjadi trademark Coca Cola. Identitas visual tersebut ternyata sudah ada sejak 130 tahun lalu ketika Coca Cola dijual murah di toko obat dan minuman beralkohol.

Pada saat itu, Coca Cola tidak dikemas dalam botol, melainkan dijual langsung di dalam gentong. Guna membedakan minuman yang beralkohol dan tidak, maka dibubuhkanlah warna merah pada gentong tersebut dan diadaptasi hingga kini.

11. McDonald’s 

Logo Brand McDonald’s

Warna merah dan kuning yang sangat ikonik pada logo McDonald’s rupanya dipilih berdasarkan alasan yang sangat scientific. Merah melambangkan rangsangan sedangkan kuning melambangkan rasa bahagia sekaligus sangat mencolok. Dengan demikian, perpaduan warna ini dimaksudkan untuk mendorong orang untuk bernafsu makan dan menjadi bahagia setelah menyantap sajian di McDonald’s. 

Baca juga: Sangat Berpengaruh! Nih,13 Psikologi Warna Dalam Desain!

Adapun logo M rupanya merepresentasikan payudara seorang ibu. Alih-alih ‘nakal’, maksud lambang tersebut adalah karena dari payudara seorang ibulah setiap manusia makan untuk kali pertama saat lahir di dunia.

12. Netflix

Logo Brand Netflix

Netflix mengalami pergantian logo sebanyak tiga kali sejak tahun 1997 silam. Namun sejak awal hingga saat ini, warna merah yang menyimbolkan hasrat dan energi tetap menjadi warna dasar yang digunakan. Adapun menurut Business Insider, jenis font pada Netflix sangat mirip dengan gaya tulisan di poster-poster lawas Hollywood.

Baca juga: Yuk Kita Bahas Jenis Poster Berdasarkan Isi & Tujuannya!

13. Instagram

Logo Brand Instagram

Ikon kamera sudah cukup jelas menggambarkan identitas aplikasi yang satu ini sebagai platform untuk berbagi foto maupun video. Sementara itu, warna yang ceria dan terkesan playful tersebut merupakan penggantian dari versi sebelumnya yang berwarna cokelat. Adapun pergantian warna tersebut ditujukan agar pengguna lebih mudah menemukan aplikasi ini di layar homescreen karena impresi cukup mencolok yang ditampilkan. 

14. Tiktok

Logo Brand Tiktok

Pembuatan Tiktok bertujuan untuk menginspirasi kreativitas sekaligus membawa kebahagiaan bagi para penggunanya di seluruh dunia dengan menunjukkan bakat masing-masing. Berbekal dari konsep tersebut, sang desainer yang juga suka menghadiri konser musik pun membuat logo brand terkenal yang dapat merefleksikan pengalaman berada di atas panggung sebagai seorang kreator.

Maka dari itulah dia memilih warna hitam sebagai background pada logo. Untuk lebih meramaikan nuansa, sang desainer menambahkan tanda musik berupa not balok yang berulang.

15. Spotify

Logo Brand Spotify

Spotify didirikan sejak tahun 2006 silam. Walau terbilang cukup baru, nyatanya logo Spotify telah mengalami tiga kali perubahan. Kini, Spotify masih menggunakan dua logo terakhirnya, yakni tulisan berwarna hitam dengan background putih dan lingkaran berisi tiga garis lengkung berjajar horizontal di sisi kanan tulisan dan tulisan berwarna hijau dengan dengan background putih dan lingkaran berisi tiga garis lengkung berjajar horizontal kanan tulisan.

Sang desainer memilih warna hijau neon yang menyala untuk menghadirkan kesan lebih pop dan sesuai dengan penggunanya, yakni milenials. Sementara itu, tiga garis tersebut melambangkan bunyi atau suara.

Baca juga: Sebelum Buka Bisnis, Pelajari Dulu 7 Jenis Logo Disini!

Itulah beberapa sejarah dan makna logo brand terkenal. Walau sederhana, ternyata sarat arti dan panjang histori, bukan?

Exit mobile version